Titik Hening Karya J. Sudrijanta
Meditasi dengan objek selalu memiliki tujuan tertentu dan mempunyai teknik atau metode untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Tujuan meditasi objek bisa banyak ragamnya. Misalnya, meditasi untuk mencapai ketenangan, kedamaian, kebahagiaan, keheningan, kekosongan.
Ada meditasi untuk mendapatkan pengampunan, pembebasan, cinta, welas asih, kemurahan hati, atau keutamaan-keutamaan lain. Ada meditasi untuk penyembuhan diri atau untuk menyembuhkan orang lain.
Ada pula meditasi dengan objek untuk bisa melihat dan berkomunikasi dengan alam roh atau makhluk halus. Meditasi untuk mencapai kesatuan dengan alam semesta atau bersatu dengan Tuhan termasuk dalam kelompok ini.
Berbeda dari meditasi dengan objek, meditasi tanpa objek tidak memiliki tujuan apa pun selain sadar dari saat ke saat dalam waktu yang lama.
Karena tidak memiliki tujuan apa pun selain berada dalam keadaan sadar dalam waktu yang lama, maka tidak ada pula teknik atau metode untuk mencapai tujuan tersebut.
Kehadiran seorang guru dalam meditasi dengan objek dibutuhkan karena tanpa kehadiran seorang guru pemeditasi bisa mengalami gangguan mental tertentu.
Dalam meditasi tanpa objek, kehadiran seorang guru tidak dibutuhkan. Meditasi tanpa objek juga tidak membawa resiko atau bahaya apa pun.
Buku ini merupakan kumpulan dialog dan testimoni tentang Meditasi Tanpa Objek. Buku ini terbagi menjadi dua bagian. Bagian pertama berisi kumpulan dialog dengan peserta retret.
Sebagian besar dari bagian pertama buku ini merupakan transkripsi dialog selama Retret Meditasi 10 hari yang diadakan pada 27 Agustus s.d 6 September 2011. Sebagian kecil yang lain merupakan dialog dengan peserta retret sebelum dan setelah Retret Meditasi tersebut.
Bagian kedua berisi kumpulan testimoni dari para peserta retret yang pernah mengikuti Retret Meditasi Tanpa Objek.